Adakah Mobil Sport bertransmisi matik

Mobil-mobil high performance identik dengan manual-operation karena di nilai lebih responsiv dengan power loss yang lebih rendah.

Tapi juga tergantung pengemudi yang berpengalaman serta memiliki jam terbang tinggi dalam mengendalikan dan mengenali karakter kendaraan yang di kendarai.

Berangkat dari situlah maka diciptakan berbagai teknologi yang mampu meminimalisir kerugian kehilangan tenaga akibat human eror.

Salah satunya pada perangkat transmisi yang mulai banyak dikembangkan dan lebih cenderung mengarah ke mekanisme otomatis.

Pilihan mobil kelas City-car bertransmisi matik semakin mudah ditemui, Transmisi otomatis pada city car memberikan kenyamanan kepada pengemudinya, sedangkan pengaplikasian transmisi otomatis pada mobil sport lebih ke peningkatan performance dengan mengurangi kecenderungan power loss saat berakselerasi maupun bermanufer.

Tenaga mesin mobil sport yang diatas rata-rata tentu akan sangat sayang jika terbuang sia-sia karena timing perpindahan perseneling oleh driver yang tidak pas.

Untuk mengatasi hal tersebut beberapa mobil sport dilengkapi sensor yang dapat memberitahukan pengemudi melalui lampu indikator kapan saat yang tepat untuk berpindah gear.

Meski begitu masih saja terjadi miss over-gear karena konsentrasi pengemudi terpecah antara menunggu indikator menyala dan harus tetap fokus kejalur yang dilalui.

Untuk itulah beberapa mobil sport mulai banyak menggunakan transmisi otomatis untuk memaksimalkan performancenya dan memudahkan pengemudi mengendalikan kendaraan sport yang pastinya memiliki tenaga yang beringas.

Disamping itu transmisi matik dapat di integrasikan dengan berbagai sensor untuk mendukung fitur-fitur yang ada dalam kendaraan. Sebut saja salah satunya adalah Cruise control, traction control dll.

Berikut mobil sport yang menggunakan transmisi matik. Beberapanya masih ada opsi untuk mengendalikan secara manual tapi tetap tanpa pedal kopling yang harus ditekan.

Bisa dikatakan masuk di kelompok semi-otomatis, karena bisa beroperasi secara otomatis bisa juga manual yang dikendalikan melalui tombol.

mobil sport matik

Berikut beberapa mobil sport bertransmisi matik yang memiliki performa cukup fantastis

Mercedes-AMG A 45 4MATIC
Sedan Hatcback koleksi pabrikan Mercedes, di hargai mulai £40,695.00 yang tentu saja sudah menggunakan transmisi matik.

AMG SPEEDSHIFT DCT 7-speed sports transmission mengawal penyaluran tenaga dari mesin segaris 4 silinder 16 katup berkapasitas 2000cc. Top speed yang dapat di rengkuh adalah 155mph (electronically limited).

Porche 911 GT3
Masih menyediakan pilihan type transmisi manual 6 speed yang memiliki mekanisme cukup unik. Tuas perseneling hanya perlu di gerakan maju dan mundur untuk berpidah gigi.

Pilihan transmisi matik 7-speed dengan teknologi PDK (Porsche Doppelkupplung) yang sejatinya mirip dengan DCT memberi pilihan pengendara untuk mengendalikan perpindahan gigi melalui tombol di sterring wheel atau memilih opsi matic.

Lamborgini Aventador
Transmisi ISR (Independent Shifting Rods) 7 speed diklaim lebih ringan dan lebih kecil dibanding transmisi manual dan memiliki kemampuan meneruskan daya lebih baik, lebih cepat hingga 50 miliseconds. Untuk perbandingan, mobil Formula 1 dapat melakukan perpidahan gigi hanya dalam waktu 40 miliseconds.


Dengan semakin kentalnya perangkat elektronik mengendalikan system utama kendaraan maka semakin sulit bagi transmisi manual untuk bertahan.

Sama halnya dengan yang terjadi pada sistem karburator yang akhirnya tergusur karena tidak dapat terintegrasi dengan sistem elektronik agar dapat dikendalikan secara komputerisasi untuk menghasilkan efisiensi penggunaan bahan bakar.

Tidak sulit sekarang untuk menemukan mobil sport yang menggunakan transmisi matik. Karena transmisi ini mampu memberikan efisiensi dan memaksimalkan performance sebuah mobil sport apalagi setelah munculnya teknologi Direct Shift Gearbox (DSG) dan semakin beragamnya tipe transmisi matik bermunculan.

Banyaknya pilihan tipe transmisi matik pun memberi peluang bagi pabrikan untuk membangun mobil bertransmisi matik sesuai kebutuhan pasar.

Ada transmisi matik tipe CVT yang biaya produksinya paling murah dapat digunakan untuk target pasar kelas entry level atau kelas LCGC, meskipun murahnya masih lebih mahal dibanding transmisi manual bahkan hampir menyamai harga rumah bersubsidi.