AMP antara Cepat dan Simple namun sedikit Ruwet

Pengguna smartphone sekarang semakin meningkat pesat. Hal ini mempengaruhi pengguna internet yang semakin banyak mengakses dunia maya melalui smartphone.

Oleh karena itulah Google mendorong agar semua pemilik blog maupun website mulai menerapkan AMP untuk memaksimalkan pengunjung mobile.

AMP adalah singkatan dari Accelerated Mobile Pages merupakan project yang bertujuan membuat website atau blog dapat diakses dengan cepat melalui device apapun.

Hal ini bertujuan untuk memanjakan pengunjung yang berselancar di dunia maya melalui media smartphone. Karena halaman blog dapat di akses dengan sangat cepat.

Tapi di sisi lain teknologi komunikasi semakin canggih, koneksi internet pun semakin cepat dengan hadirnya jaringan 4G bahkan beberapa negara sudah 5G.

Kehadiran AMP tampak kontraproduktif dengan keadaan jaman. Mengapa harus memaksa blogger untuk menerapkan AMP sedangkan template yang ada dan dengan teknologi 3G pun sudah cukup baik dan dapat dengan mudah diakses melalui smartphone.

Smartphone nya pun sekarang sudah semakin canggih ditambah browser yang juga canggih sehingga mampu mematikan sumber penghasilan pemilik blog. Ditambah lagi perilaku operator dengan intrusive-ads nya membuat pemilik blog sering garuk garuk kepala meskipun setiap hari keramas.

Lihat juga : Intrusive Ads kamu gak asik

Persoalan lainnya, penggantian template non-AMP yang selama ini dipakai menjadi template yang mendukung AMP tidaklah mudah.

Template AMP sebisa mungkin meminimalisir penggunaan javascript atau entah apalah itu namanya. Dan berdasarkan keterangan para ahli, blog yang beralih ke AMP perlu banyak melakukan perubahan pada postingan yang sudah diterbitkan.

Jika blog masih memiliki sedikit postingan seperti Capuraca.blogspot.com ini, maka perubahan pada setiap postingan mungkin tidak terlalu menjadi masalah meskipun cukup merepotkan juga.

Semoga nantinya Google sebagai pemilik Blogger.com memiliki jalan dan melakukan Update agar para pemilik blog yang ingin beralih ke AMP tidak perlu mengalami kendala seperti harus edit postingan satu persatu.

Dan bagi pengguna wordpress pastilah akan lebih mudah karena tingga menambahkan plugin terkait AMP, dan diluar sana banyak developer plugin yang pastinya berusaha keras untuk mengatasi hal ini.

Jadi apakah AMP ini kontraproduktif dengan keadaan yang sebenarnya. Inilah beberapa alasan yang membuatnya tampak bertentangan dengan keadaan.

Pertama, koneksi internet sekarang sudah semakin cepat dan semakin baik, bahkan template evomagz ini memiliki loading yang masih lumayan dengan koneksi sekarang yang umumnya sudah 4G. apalagi jika tampilan khusus mobilenya diaktifkan dan widgetnya di kurangi.

Kedua, smartphone sekarang sudah semakin canggih dengan prosesor dan ram spesifikasi tinggi sehingga mampu menjalankan aplikasi dengan sangat cepat, jadi tentu tidak akan menjadi masalah jika hanya ingin membuka blog Capuraca.blogspot.com versi mobilenya.

Ketiga, proses setting template versi AMP tidaklah mudah bagi kebanyakan blogger yang kurang paham bahasa kode-kode. Dan bagi pemilik blog yang memonetize blognya dengan iklan, upaya ini menjadi terkesan sia-sia karena pengunjung dari smartphone umumnya menggunakan browser dengan fitur Ads-Blocker.

Jadi alih-alih meningkatkan pengunjung melalui smartphone dengan susah payah melalui template AMP tapi tidak sebanding dengan penghasilan yang didapatkan karena "terbentur" Ad-Blocker.

Accelerated Mobile Page

Memang perlu di akui website yang sudah menerapkan AMP akan memiliki waktu loading yang bisa lebih cepat dibanding website konvensional dengan seabrek javascript didalamnya. Karena memang blog atau website dengan AMP memiliki tampilan yang simple untuk versi mobilenya.

Dan konon katanya AMP ini dapat mempengaruhi peringkat website atau blog di SERP khususnya untuk pecarian mobile. Karena AMP inilah saya ingin pindah ke selfhost agar bisa tampil AMP tanpa ruwet.

Template AMP sebagai upaya untuk memenuhi unsur kecepatan, simple, ringan tapi lumayan ribet bagi Blogger yang awam dengan bahasa HTML seperti saya.

Sebenarnya jika ingin mempercepat loading blog di smartphone, cukup kurangi widget yang ditampilkan.

Untuk template seperti Evomagz atau template lainnya yang memiliki tamplilan versi mobile, cukup mengaktifkan tampilan khusus mobile maka blog akan lebih ringan dan cepat jika diakses melalui smartphone karena tidak banyak widget yang diloading.

Kecuali jika halaman web yang dibuka mengandung banyak gambar, flash, animasi atau video dijamin kalah telak beradu dengan AMP.

Sejatinya proyek AMP ini lebih kepada pengguna mobile, jadi anda bisa menentukan apakah perlu menerapkannya di blog anda atau tidak dengan melihat sumber trafik blog mayoritas.

Jika ternyata mayoritas pengunjung mengakses melalui smartphone, anda mungkin bisa mulai mempertimbangkan menerapkan AMP yang cepat dengan tampilan simple atau tetap Mobile Friendly saja.