Cara mengetahui spesifikasi Komputer

Komputer sekarang ini mungkin sudah tidak lagi sepopuler dulu sebelum handphone Android di perkenalkan.

Dulunya komputer dan laptop bersaing untuk menjadi yang terlaris dan terbaik.

Kini mungkin komputer dan laptop masih tetap digunakan meskipun beberapa fungsinya sudah bisa di atasi oleh handphone Android.

Handphone Android dapat menggantikan komputer dalam berbagai keperluan misalnya mengetik, browsing, bahkan main game.

Komputer dan laptop memiliki spesifikasi teknis yang mempengaruhi performanya.

Spesifikasi komputer dan laptop dapat diketahui lewat beberapa cara yaitu;

1. Cara mengetahui spek komputer yang pertama adalah yang paling mudah. Klik kanan pada menu My Computer dan pilih Properties, maka kita akan tahu spesifikasi umum yang digunakan oleh komputer tersebut.
cek spek komputer
Dengan cara ini kita bisa mengetahui prosesor yang digunakan, kapasitas memory, dan versi windows yang terinstal.

Yaa, mungkin bagi sebagian orang, informasi yang diberikan kurang memuaskan. Kalau begitu, bisa pakai cara kedua.

2. Untuk mengetahui spek komputer, Ketik dxdiag pada menu "run". Untuk memunculkannya, tekan logo "windows" dan huruf "R" di keyboard secara bersamaan, maka akan muncul kotak pencarian.
cek spek komputer
Ketikan "dxdiag" (tanpa tanda petik) lalu "Enter", jika muncul pesan peringatan, klik saja "Ok".
cek spek komputer
Maka akan muncul informasi lebih detail tentang spek komputer yang digunakan. Informasi spek komputer yang didapatkan dengan cara ini lebih lengkap. Namun jika anda merasa kurang puas, bisa coba cara mengetahui spek komputer metode ketiga.
cek spek komputer
3. Pakai bantuan software yang bernama CPU-Z. Software ini telah lama digunakan untuk mengetahui spek komputer dan laptop. Bahkan CPU-Z juga tersedia untuk mendeteksi spek handphone Android.

CPU-Z bisa memberikan informasi komplit mengenai spek komputer dan laptop.

4. Kalau masih kurang puas dengan cara-cara diatas, bisa pakai cara terakhir untuk mengetahui spek komputer yaitu dengan membongkar komputer dan melihat setiap komponennya.

Casing CPU Komputer bisa dibuka salah satu sisinya untuk keperluan reparasi, bersih-bersih, atau upgrade komponen. Dengan membuka penutup casing CPU, anda bisa melihat merk type mainboard, jenis dan kapasitas memory, kapasitas hardisk, hingga mungkin type prosesor jika anda rela melepas heatsink yang menutupinya.

Kalau laptop bagaimana? Bongkar laptop hanya untuk cari tau spek-nya? Rasanya gak worth it banget yaa...

Rasanya, cara terakhir ini tidak perlu dilakukan jika tidak benar-benar urgent. Misalnya karena komputer tidak bisa dihidupkan, ntah karena rusak atau karena monitornya tidak terpasang.

5. Kalau tidak mau repot-repot, pakai cara kelima ini, terakhir dari yang terakhir. Tapi ini khusus untuk mengetahui spek laptop.

Browsing di internet dengan keyword "spek laptop xxxxx". Pasti akan langsung ketemu spek lengkapnya.

Kenapa cara ini hanya untuk laptop saja?

Karena kalau CPU tuh rata-rata rakitan. Jarang yang pakai CPU built up. CPU built up biasanya lebih banyak dipakai pada komputer perusahaan, sekolahan atau instansi pemerintah. Kalau komputer perorangan, umumnya pakai yang rakitan karena biasanya lebih murah.

Bisa lebih murah karena speknya bisa disesuaikan dengan budget. Dari pemilihan mainboard, RAM, hardisk, power supply dan peripheral lainnya.

Jadi kalau misalnya mau melakukan pencarian spek di Google dengan kata kunci "spek komputer LG". Padahal yang merk LG hanya monitornya, sementara isi CPU nya merk campur-campur. Mainboardnya merk Asus, hardisknya merk Toshiba, RAM dari Vgen, dll. Akhirnya hasil pencariannya tidak akurat.

Lain halnya dengan laptop. Kalau kita cari misalnya "spek Laptop Asus A42F". Maka 90% hasilnya akan akurat. Karena laptop dibeli dalam bentuk utuh dari pabrikan, bukan rakitan, jadi speknya pasti default. Kecuali kalau sudah di upgrade. Tapi upgrade laptop paling mentok yaa di hardisk atau RAM. Jarang yang sampai iseng upgrade prosesor apalagi mainboard, karena peluangnya terbatas.