Inilah Beberapa cara pengolahan makanan yang perlu anda ketahui

Saat ini kita bisa melihat aneka ragam jenis masakan dengan cita rasa yang berbeda-beda di lingkungan sekitar kita. Terkadang membuat sedikit penasaran bagaimana cara pengolahan beragam masakan tersebut.

Berbagai proses memasak bahan masakan yang berbeda-beda tentu tergantung jenis dan bahan olahan serta tipe menu masakan yang ingin dijadikan sajian.

Berikut beberapa proses pengolahan masakan untuk mematangkannya.

1. Di rebus

Ada sejumlah bahan makanan yang cara memasaknya adalah dengan di rebus. Bahan makanan yang direbus ini disebut-sebut dapat menurunkan kadar kalori dan rendah lemak.

Selain bahan masakan untuk hidangan, beberapa jenis cemilan juga di proses dengan cara direbus.

Beberapa contohnya adalah kacang rebus, pisang rebus, ubi rebus atau jagung rebus. Menu camilan yang diolah dengan cara direbus ini sangat cocok untuk dijadikan menu cemilan santai bareng keluarga atau saudara.

di rebus


2. Di bakar/dipanggang

Cara selanjutnya untuk mengolah bahan makanan adalah dengan cara di bakar. Sate salah satu contohnya. Meskipun sejatinya proses nya tidak benar-benar dibakar, karena proses pengolahan Sate di panggang diatas bara api yang biasanya harus terus di kipasi agar api arang dari kayu yang dibakar tidak sampai menyala.

Proses ini termasuk yang paling sederhana karena tidak banyak membutuhkan alat dan perabot masak yang macam-macam. Hanya saja prosesnya membutuhkan perhatian setidaknya untuk menjaga agar apinya tidak menyala tapi bara api tidak mati.

Jagung juga biasa diolah dengan cara di bakar/dipanggang. Camilan jenis ini biasanya menjadi favorit para wisatawan yang senang mendaki pegunungan. Selain karena mudah, api unggun yang digunakan untuk menghangatkan badan bisa digunakan untuk membuat camilan dengan pengolahan dipanggang.

di panggang


3. Di kukus

Proses memasak bahan makanan selanjutnya adalah dengan cara dikukus. Mengukus makanan memiliki sejumlah manfaat, di antaranya adalah menjaga kandungan nutrisi pada makanan serta menjaga tekstur, rasa dan aroma makanan.

Jika pada proses perebusan, bahan makanan di rendam langsung dalam air dan dimasak hingga mendidih. Pada proses mengukus, bahan makanan diletakan diatas wadah yang tidak tersentuh langsung dengan air.

Jadi pada proses pengukusan hanya memanfaatkan uap air yang ada didasar panci untuk mematangkan bahan masakan.

Contohnya makanan yang diolah dengan cara di kukus  adalah Botok dan Pepes. Beberapa cemilan tradisional seperti nagasari juga melalui proses pematangannya dengan cara dikukus

di kukus


4. Di oven

Proses pengolahan dengan cara di Oven umumnya dilakukan untuk memasak aneka cemilan. Biasanya jenis makanan yang diolah dengan cara ini adalah beberapa jenis kue kering. Meskipun pengolahan menu masakan ayam panggang bisa juga dilakukan dalam oven tapi masih jarang dilakukan para ibu rumah tangga pada umumnya.

Peralatan untuk mematangkan masakan dengan oven ada berbagai macam. Oven tradisional yang menggunakan kompor masih sering ditemui meskipun telah banyak beraneka oven canggih yang menggunakan daya listrik dengan berbagai fitur yang dapat membantu proses memasak, salah satunya adalah timer yang dapat memberi kemudahan terkait waktu pematangan agar tidak gosong.

Produsen yang memiliki spesialisasi membuat kue biasanya menggunakan oven elektrik untuk menjaga tingkat kematangan kue buatannya tetap merata.

oven


5. Di goreng minyak

Cara memasak bahan makanan dengan cara menggoreng tentunya sudah familiar dan sangat umum dijumpai. Teknik pengolahan masakan dengan menggoreng juga yang paling sering digunakan mayoritas orang karena kepraktisannya.

Meski demikian, di anjurkan untuk tidak mengkonsumsi bahan makanan yang diolah dengan cara ini secara berlebihan karena kurang baik bagi kesehatan, apalagi jika minyak yang digunakan untuk menggoreng adalah minyak yang sudah berulang kali dipakai (jelantah).

di goreng minyak


6. Di goreng pasir

Kerupuk pasir atau biasa dikenal dengan nama kerupuk upil adalah salah satu contoh olahan makanan yang dihasilkan dari proses memasak dengan cara ini. Pasir yang digunakan biasanya pasir laut atau pasir sungai yang sudah dibersihkan dan dijemur sehingga terbebas dari berbagai kotoran.

Biasanya proses menggorengnya menggunakan penggorengan berbahan tanah liat. Menggoreng dengan pasir tentu lebih sehat karena tidak menggunakan minyak, hanya saja tidak semua bahan makanan bisa di masak dengan cara ini. Yang paling sering digoreng dengan cara ini adalah kerupuk upil atau kacang kulit.

Meskipun namanya kurang menjual tapi Krupuk upil  ini tidak meningkatkan kolesterol dalam darah sehingga aman untuk kesehatan anda.

Rasanya pun juga enak, apalagi jika ditambahkan dengan bumbu petis, bumbu kacang atau saus.

Proses menggoreng yang sangat tradisional dan mungkin dianggap kuno, namun cara ini lebih sehat karena semua peralatan yang dipakai dari bahan alami.

di goreng pasir
http://ketepelkukuk.blogspot.co.id

Nah, itu dia diatas beberapa proses memasak bahan masakan hingga siap dihidangkan. Semoga informasi ini dapat menjadi referensi dan menambah wawasan khususnya bagi anda yang baru belajar memasak. semoga bermanfaat.